Addressing Ergonomics in Paddy Milling: Insights from RULA, Nordic Body Map, and Anthropometry

Penulis

  • Maulana Rosyidi Department of Industrial Engineering, Universitas Qomaruddin
  • Auditya Purwandini Sutarto Department of Industrial Engineering, Universitas Qomaruddin
  • Nailul Izzah Department of Industrial Engineering, Universitas Qomaruddin

DOI:

https://doi.org/10.62048/qjms.v1i1.21

Kata Kunci:

RULA, nordic body map, musculoskeletal disorders, anthropometry, rice milling

Abstrak

Sebagian besar proses penggilingan padi di Indonesia merupakan industri skala kecil dan menengah yang masih menggunakan tenaga manusia dalam kegiatannya. Aktivitas ini menempatkan manusia pada postur kerja beresiko secara ergonomi, khususnya terkait munculnya keluhan otot rangka (musculoskeletal disorders / MSDS) akibat tekanan posisi kerja, gerakan berulang, dan sikap menahan beban secara statis. Faktor risiko yang diabaikan berpotensi menimbulkan kecacatan jangka panjang. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor resiko ergonomi postur kerja penggilingan padi menggunakan metode subjektif Nordic Body Map dan penilaian postur dengan metode Rapid Upper Limb Assessment (RULA) di UD Sumber Tani Agung, Gresik. Hasil penelitian menunjukkan keluhan terbesar dilaporkan pekerja di bagian bahu dan punggung bawah. Penilaian postur dengan metode RULA memberikan hasil sebesar 7 atau sangat beresiko sehingga perlu dilakukan penyelidikan dan tindakan segera. Untuk mengurangi faktor resiko ini dilakukan rancangan perbaikan terhadap pijakan tangga yang ada menggunakan perancangan berbasis antropometri. Dengan menggunakan data antropometri Indonesia dihasilkan usulan perbaikan pijakan tangga yang diharapkan dapat menurunkan faktor resiko menjadi 4 atau resiko sedang

##submission.downloads##

Diterbitkan

2023-10-12

Cara Mengutip

Rosyidi, M. ., Sutarto, A. P., & Izzah, N. (2023). Addressing Ergonomics in Paddy Milling: Insights from RULA, Nordic Body Map, and Anthropometry. Jurnal Studi Multidisiplin Qomaruna, 1(1), 1–14. https://doi.org/10.62048/qjms.v1i1.21

Terbitan

Vol 1 No 1 (2023): 2023

Bagian

Articles

Lisensi

Creative Commons License

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Works in this journal are licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. Based on the license terms, users are free to:

Share — copy and redistribute the material in any medium or format
Adapt — remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.

The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.

Under the following terms:

Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.

No additional restrictions — You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.

Notices:

You do not have to comply with the license for elements of the material in the public domain or where your use is permitted by an applicable exception or limitation.

No warranties are given. The license may not give you all of the permissions necessary for your intended use. For example, other rights such as publicity, privacy, or moral rights may limit how you use the material.