Strengthening Nadhatul Ulama as Moderate Islam in the Digital Era
DOI:
https://doi.org/10.62048/qjms.v1i2.49Kata Kunci:
Islam Moderat, NU, era digitalAbstrak
Era digital, milenial, atau Revolusi Industri 4.0 menghadirkan berbagai tantangan dan persaingan yang ketat, yang memerlukan tidak hanya kompetensi global tetapi juga keterampilan berpikir kritis. Hal ini sangat penting bagi umat Muslim (khususnya anggota NU) untuk menghindari keterasingan dan peminggiran. Makalah ini bertujuan untuk menganalisis penguatan ideologi moderat NU, yang memiliki pengikut terbesar di Indonesia dan sangat mempengaruhi peradaban bangsa. NU, sebagai gerakan Islam moderat, mengadopsi pendekatan inklusif melalui penggunaan bijaksana media sosial dan teknologi digital, perannya dalam pendidikan, promosi literasi digital, melawan hoaks, dan partisipasi dalam dialog antaragama. Selain itu, NU mempromosikan pemahaman tentang Islam moderat, mendorong perdamaian, dan memerangi ekstremisme di tengah pesatnya kemajuan teknologi informasi. Islam moderat dipandang bukan hanya sebagai agama tetapi juga sebagai cara hidup yang beradab. Upaya NU di masa lalu, sekarang, dan masa depan harus tetap dinamis, terus beradaptasi dengan tantangan zaman di skala global, untuk membangun Indonesia yang lebih maju di masa depan
Referensi
Esha, M.I. (2015). Peran Strategis Nahdlatul Ulama di Era Kenusantaraan-Global, dalam NU di Tengah Globalisasi, Kritik, Solusi, dan Aksi. UIN-Maliki Press.
Faizah, N. (2023). The Elderly and Hoaxes within the Sphere of Indonesian Democracy in the Digital Age, Qomaruna: Journal of Multidisiplinary Studies, 1(1), 15-22
Faizah, N. (2019). Hoax, Millennial generation, and SocialMedia in the Indonesian Democratic Circle, Proceedings of the 19th Annual International Conference on Islamic Studies, AICIS 2019. http://dx.doi.org/10.4108/eai.1-10-2019.2291695
Faizah, N., & Umam S., (2023). Masyarakat Islam Indonesia dalam Perspektif Subkultur Pesantren Jurnal Ilmu Pendidikan Islam, 21(1)
Fithriyyah, M.U., & Umam M.S. (2018). Quo Vadis Ormas Islam Moderat Indonesia? Meneropong Peran NU-Muhammadiyah Di Era Revolusi Industri 4.0. Jurnal Politea 1(1), 15-28
Fridiyanto, Rafii M., & Sobri, M. (2021). Kontribusi Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama: Membangun Islam Moderat, Inklusif, Dan Komitmen Kebangsaan Dalam Nahdlatul Ulama Di Tengah Gelombang Disrupsi, ISBN: 978-623-7652-83-0, 177-189
Fitria, W., & Subakti, G.E. (2022). Era Digital Dalam Perspektif Islam: Urgensi Etika Komunikasi Umat Beragama Di Indonesia, Jurnal Penelitian Keislaman, 18(2), 143-157
Hilmy, M. (2012). Qui-Vadis Islam Moderat Indonesia? Menimbang Kembali Modernisme Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, MIQOT Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman, 36(2), 262-280. http://dx.doi.org/10.30821/miqot.v36i2.127
Inayatillah, Kamaruddin, & Anzaikhan, M. (2022). The History of Moderate Islam in Indonesia and Its Influence on the Content of National Education, Journal of Al-Tamaddun, 17(2), 213-226. https://doi.org/10.22452/JAT.vol17no2.17
Mashoeri, A.T., Lubis, A.R., & Moefad, A.M. (2023). Construction of Religious Moderation at Nahdlatul Ulama Online Media in East Java. Muharrik Jurnal Dakwah dan Sosial 6(1), 71-86. https://doi.org/10.37680/muharrik.v6i1.2814
Muradi, A. (2021). Kontribusi Perguruan Tinggi Nadhatul Ulama: Membangun Islam Moderat, Inklusif, Dan Komitmen Kebangsaan, dalam NU Di Tengah Gelombang Disrupsi,
Muniroh, A. (2022). Penguatan Islam Moderat di Era Disrupsi, Proceedings of Annual Conference for Muslim Scholars, 6(1), 1234-1244. https://doi.org/10.36835/ancoms.v6i1.444
Muvid, M.B. (2023). Model Dakwah Berbasis Humanis di Era Digital: Upaya Transformasi Nilai-nilai Islam Rahmatan Lil Alamin, Jurnal Mediakita (Komunikasi dan Penyiaran Islam), 7(1), 1-14. https://doi.org/10.30762/mediakita.v7i1.952
Rahman, M.B. (2019). MASA DEPAN WAJAH ISLAM INDONESIA: Kajian atas Islam
ModeratProgresif. NUSANTARA Journal for Southeast Asian Islamic Studies, 15(1), 10-28
Rifqi, M., (2023). Islamic communication and broadcasting: Strengthening Islamic Religious Messages in the digital era. https://doi.org/10.31219/osf.io/f7ybm
Mushlihin. (2019). Model Edukasi Digital Islam Moderat Di Era Milenial: Media, Identitas Dan Otoritas Keagamaan. Proceeding of International Conference on Islam and Civilizations (ICIC, 2019), 379-387
Sutrisno (2023). Madrasa Agility in the Digital Age: Increasing Flexibility and Countering Artificial Intelligence Threats. Al-Wijdán: Journal of Islamic Education Studies, 8(2), 294-309. https://doi.org/10.58788/alwijdn.v8i2.2478
Tim, (2021). Nadhatul Ulama Di Tengah Gelombang Disrupsi: Meneguhkan Islam Nusantara, Mempertahankan NKRI (Kumpulan Tulisan Menyambut Muktamar Nahdlatul Ulama ke-34). Yayasan Sahabat Alam Rafflesia.
Van, Martin, Bruinessen, (1994), NU Tradisi, Relasi-relasi Kuasa, Pencarian Wacana Baru. LKIS.
Wahyudi, W.E. (2018). Tantangan Islam Moderat Di Era Disruption (Mempromosikan Islam
Washatiyah di Tengah Generasi Milenial). Proceedings 2nd Annual Conference for Muslim Scholars, 922-928. https://doi.org/10.36835/ancoms.v0iSeries%202.192
Zamzami., M., Nisok, S.R., Muktafi, Abd a’la, Mukaffa. Z., (2023). Mainstreaming religious moderation in the digital space: An examination of Islami.co web portal from the perspective of Jürgen Habermas’s Communicative Rationality. Jurnal Komunikasi: Malaysian Journal of Communication, 39(1), 73-91. https://doi.org/10.17576/JKMJC-2023-3901-05
https://www.harakatuna.com/islam-moderat-di-indonesia.html, diakses 10 Mei 2023
https://ibtimes.id/100-situs-islam-indonesia-nu-online-peringkat-pertama/, diakses tanggal 21 Mei 2023.
https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/4461/1/NU%20DI%20TENGAH%20GELOMBANG%20DI SRUPSI%20-%2031052021%20WITH%20COVER.pd f, diakses 12 Mei 2023.
https://ibtimes.id/100-situs-islam-indonesia-nu-online-peringkat-pertama/ , diakses 1 Juni 2023.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Studi Multidisiplin Qomaruna
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Works in this journal are licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. Based on the license terms, users are free to:
Share — copy and redistribute the material in any medium or format
Adapt — remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.
Under the following terms:
Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
No additional restrictions — You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.
Notices:
You do not have to comply with the license for elements of the material in the public domain or where your use is permitted by an applicable exception or limitation.
No warranties are given. The license may not give you all of the permissions necessary for your intended use. For example, other rights such as publicity, privacy, or moral rights may limit how you use the material.